Minggu, 28 Desember 2014

JENIS KECANDUAN

5 Jenis Kecanduan di jaman modern

Kecanduan atau ketagihan adalah saat tubuh atau pikiran kita dengan parahnya menginginkan atau memerlukan sesuatu agar bekerja dengan lebih baik.

Di zaman yang modern ini, segala hal yang canggih yang berkembang dengan cepat dan mudah, selain memiliki dampak positive, dampak negative juga dapat di timbulkan yaitu kecanduan.

Nah, berikut ini adalah jenis-jenis kecanduan di zaman modern saat ini yang dikutip dari berjambang.blogspot.com

1. Kecanduan internet dan Gadget

Kecanduan di zaman modern yang pertama adalah kecanduan internet dan gadget. Tak bisa di pungkiri, internet dan gadget memang sudah membuat banyak orang kecanduan olehnya. Kecanduan ini memlebihi dari kecanduan seseorang terhadap alkohol dan rokok. Orang yag telah kecanduan terhadap internet dan gadget, mereka akan menghabiskan waktu sebanyak 6 jam untuk bermain ke dunia maya, dan bermain gadget yang mereka miliki.

2. Kecanduan merokok

Kecanduan merokok, merupakan kecanduan yang paling sering terjadi. Padahal sudah kita ketahui bahwa rokok tidak baik untuk kesehatan dan dapat menyebabkan kematian, namun, masih saja banyak orang yang kecanduan terhadapnya.

3. Kecanduan alkohol dan obat-obatan terlarang

Orang yang telah kecanduan obat terlarang seperti ganja, dan narkoba akan sulit untuk melepaskan kecanduan ini.

4. Kecanduan makanan

Masalah hidup yang sedang di hadapi seperti stres, dapat menyebabkan seseorang kecanduan makanan. Mereka akan merasa sedikit lebih nyaman jika mereka terus-terusan makan, Hal ini dapata menyebabkan obesitas dan penyakit-penyakit berbahaya lainnya.

5. Kecanduan game

Kecanduan yang satu ini lebih sering di alami oleh anak-anak yang masih sekolah. Anak-anak yang kecanduan game akan lebih sering menghabiskan waktunya untuk bermain game dari pada bermain dengan teman-temannya.

Kamis, 25 Desember 2014

10 Th Tragedi Tsunami Terjadi

#History
TEPAT SAPULUH TAHUN LALU, TSUNAMI DI ACEH TELAH TERJADI
SEMOGA AMAL KORBAN DITERIMA DISISI ALLAH
AMIN

26-12-2004: Aceh Diterjang Tsunami

 Satu dekade lalu, terjadi gempa bumi berkekuatan 9,3 SR di Samudera Hindia yang memicu sebuah tsunami. Selain Indonesia,  14 negara lainnya juga merasakan dahsyatnya gempa di Samudera Hindia.

Negara itu antara lain Thailand, Sri Lanka dan India

BBC edisi, Rabu, 24 Desember 2014 melansir wilayah yang paling parah terkena gempa dan tsunami tersebut berlokasi di Aceh, Indonesia. Menurut data dari US Geological Survey (USGS), saat terjadi gempa bumi, energi yang dilepaskan sama dengan 23 ribu kekuatan bom atom yang dijatuhkan di kota Hiroshima, Jepang.

Begitu diguncang gempa, orang-orang yang bermukim di Bumi Serambi Mekkah langsung berlarian mencari tempat yang aman dari amukan gempa. Selang beberapa menit, air laut dengan ketinggian lebih dari 30 meter menggulung dan menerjang. Dalam seketika, Aceh luluh lantak.

Saat itu, Aceh bagaikan lautan. Rumah-rumah tenggelam hilang ditelan tsunami. Ratusan ribu manusia dan benda-benda lainnya termasuk tanaman dan hewan dibawa bencana dahsyat itu.

"Waktu itu, enggak ada yang tahu namanya tsunami. Semua teriak, air naik.. air naik..," ungkap Rahmi, mahasiswi yang menyaksikan dahsyatnya gelombang tsunami itu.

Data yang dilansir laman Japan Times menyebut, total korban jiwa yang tewas mencapai 167 ribu orang. Sementara, total korban tewas dari negara lain mencapai 230 ribu orang.

Warga negara dari 38 negara lain, sebagian besar berasal dari Eropa turut kehilangan nyawanya, termasuk 500 orang masing-masing berasal dari Jerman dan Swedia. Sementara, 1,7 juta orang terpaksa kehilangan tempat tinggal.

Paska diterjang bencana, bantuan berbondong-bondong masuk, termasuk dari luar negeri. BBC melansir total bantuan asing yang masuk bahkan mencapai US$7 miliar atau Rp81 triliun. Dana itu, antara lain digunakan untuk membangun 140 ribu rumah bagi warga Aceh di beberapa kota antara lain Banda Aceh, Aceh Besar, Meulaboh, Aceh Utara, dan Lhokseumawe.

Namun, bencana itu, turut membawa perdamaian bagi Aceh. Satu tahun setelah tsunami, Pemerintah Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka akhirnya sepakat meneken nota kesepahaman perdamaian di Helsinki, Finlandia pada 15 Agustus 2005. Sementara, Aceh terus dalam tahap rehabilitas dan rekonstruksi.

Pembangunan Lambat

Namun, hingga satu dekade sejak peristiwa tsunami, pembangunan di Aceh masih dinilai tidak merata. Padahal, berbagai negara telah menggelontorkan dana miliaran dollar untuk membangun Aceh kembali.

Direktur United Nations Development Programme Indonesia, Beate Trankmann, mengatakan, Banda Aceh menjadi daerah yang hampir tak ada bedanya dengan peristiwa tsunami saat itu.

"Kami melihat pembangunan manusia di sana melambat setelah tahun 2008 dibandingkan dengan periode 2004-2008," kata dia dan dikutip harian The Independent.

Ia lalu mengkritik pemerintah daerah Aceh dan Indonesia yang semestinya dapat memanfaatkan segala sumber daya alam yang tersedia di daerahnya untuk dijadikan lapangan pekerjaan bagi masyarakatnya.

===================
===================

Berperasangka baik lah kepada Allah swt.

*Jangan Putus Asa Kepada Allah SWT...!!
    Mengalami kesulitan dalam hidup itu biasa*

“Tertundanya pemberian setelah do’a itu dipanjatkan dengan berulang-ulang, hal itu jangan menimbulkan putus asamu kepada Allah SWT. Sebab, Allah SWT telah menjamin diterimanya doa, akan tetapi mengikuti pilihan Allah SWT untukmu, bukan mengikuti pilihanmu untuk dirimu dan didalam waktu yang dikehendaki Allah SWT bukan didalam waktu yang engkau kehendaki.”

Berdoa adalah salah satu kewajiban seorang hamba kepada Tuhannya. Allah SWT berjanji akan mengabulkan doa-doa tersebut sebagaimana firman-Nya:
Artinya:

“berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku perkenankan  bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka jahannam dalam keadaan hina dina” (QS; Al-Mukmin: 60)

Namun demikian, doa-doa yang dipanjatkan itu haruslah memenuhi persyaratan agar doa dikabulkan. Rasulullah SAW telah menegaskan dalam sabdanya: “Setiap doa yang dipanjatkan oleh seorang hamba kepada Allah SWT,
asal tidak tercampur dengan dosa dan memutuskan tali silaturrahmi,

doa itu akan dikabulkan dalam tiga pilihan:

1. Diturunkan seketika didunia dalam bentuk pemberian sesuai dengan permintaan.

2. Dijadikan simpanan diakhirat sebagai kafarat dari dosa-dosanya.

3. Digantikan sebagai ganti musibah yang tidak jadi diturunkan demi keselamatannya.” (atau yang searti dengannya)

Oleh karena itu, setelah doa-doa tersebut dipanjatkan, hendaknya seorang hamba yakin bahwa doa-doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT, walau ijabah itu dalam tiga pilihan yang masih dirahasiakan tersebut. Hanya Allah SWT yang memilih, menghendaki, dan mengetahuinya.

Allah SWT yang lebih mengetahui akan keadaan hamba-hamba-Nya, baik urusan dunia, agama maupun urusan akhirat. Lebih-lebih urusan rezeki-rezeki, karena dengan urusan rezeki itu manusia menjadi selamat atau tidak. Allah SWT tidak mengingkari janji-Nya bahwa setiap hamba-Nya yang berdoa dengan benar pasti akan dikabulkan-Nya. Sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah SWT:

Artinya:
“Allah SWT tidak menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (QS:Ar-Ruum: 6)

Oleh karena itu, jika ada janji Allah SWT yang seolah-olah belum terpenuhi, padahal menurut pengetahuan dan perasaan seorang hamba yang sedang terdesak, seharusnya saat terpenuhinya janji itu telah sangat mendesak, bahkan tidak ada waktu lagi untuk tertunda, maka janganlah hal itu menjadikan hati seorang hamba ragu-ragu kepada Allah SWT.

SIKAP MENERIMA KENYATAAN

Bagaimanapun keadaan yang akan dan sedang terjadi, hati seorang hamba yang beriman hendaknya tetap yakin dan siap menghadapi, bahwa apa saja yang dikehendaki Allah SWT pastilah yang terbaik untuk dirinya.

Yang demikian itu supaya mata hati dan cahaya rahasia mata batin tidak redup dan padam. Sebab ujian-ujian hidup itu telah cukup menurut pandangan Allah SWT, dan ketika seorang hamba telah melewatinya dengan nilai yang baik, maka problematika kehidupan dan konflik-konflik horizontal yang telah berlalu sesungguhnya merupakan proses masuknya ilmu pengetahuan dalam hati yang tinggi nilainya.

Itulah ilmu rasa, ilmu pengetahuan yang dapat mematangkan jiwa manusia. Ilmu pengetahuan yang mampu menebalkan keyakinan, membakar lapisan kabut hati sehingga menjadikan mata hati seorang hamba menjadi cemerlang dengan nur makrifat kepada Allah SWT.

Hanya dengan cara seperti itulah Allah SWT telah menjalankan kehidupan para hamba pilihan-Nya, dan bahkan para nabi dan rasul-Nya. Mereka dijalankan dengan realitas kehidupan yang sesungguhnya, menghadapi kesulitan dan tantangan serta goncangan hidup yang berat. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an yang artinya:

“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman kepadanya: “Bilakah datangnya pertolongan Allah SWT?.” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah SWT itu amat dekat. (QS: Al-Baqarah: 214)

Ketika keadaan benar benar terdesak baru pertolongan –Nya diturunkan, karena sungguh sedikitpun Allah SWT tidak akan mengingkari janji-Nya.

==================
Dikutip dari: Syarah Hikam, Ibnu Athoillh
Oleh: Muhammad Luthfi Ghozali 

Salut buat Pilot Cantik ini

PILOT CANTIL BERJILBAB

**

profesi seperti pilot memang bukan perkara main-main. Terlebih ketika membawa penumpang yang menggantungkan keselamatan selama perjalanan melalui udara bukanlah perkara mudah. Tak heran, apabila profesi ini hanya dapat dilakukan para kaum adam yang terbiasa dengan berbagai tekanan.

Lantas, bagaimana dengan sosok cantik yang merupakan salah satu pilot di maskapai penerbangan Air Asia Malaysia ini. Pilot cantik berjilbab bernama Noor Hafizah Mohd Idrus ini memang cukup mengagetkan penumpang hingga sontak menjadi perbincangan di sosial media.

Dengan postur tubuh tak terlalu tinggi, ternyata Noor Hafizah cukup mahir mengemudikan pesawat jumbo jet tersebut. Noor Hafizah kini berpangkat pilot senior sendiri bergabung menjadi pilot sejak 2006 silam.

Gadis cantik yang akrab disapa Fizzy Idrus ini memang memiliki cita-cita menjadi seorang penerbang sejak kecil. Riwayat pendidikannya pun menggambarkan kalau sosok kelahiran Taiping, Perak, 21 September 1984 ini memang serius menekuni pendidikan penerbangan.

Seperti diberitakan mynewshub.cc, Fizzy mulai mengecap pendidikan di Akademi Penerbangan Malaysia pada 2006, di akhir tahun yang sama, ia tertarik atas sebuah lowongan pekerjaan di Air Asia, ia pun melamarnya, dan secara mengejutkan ia pun lulus dan langsung memegang pesawat komersil sambil menjalani jam terbang.

Walau sibuk, Fizzy sedikitpun tak pernah meninggalkan kewajibannya untuk melaksanakan solat 5 waktu. Salut!

Minggu, 14 September 2014

DIAM ITU EMAS


JANGAN PERNAH LIBATKAN EMOSI
SAAT MENGAMBIL KEPUTUSAN
Alkisah, ada seorang gadis muda yang sangat suka
menari. Dia merupakan penari terbaik di sebuah sanggar
tari. Dia bermimpi, dengan bakat yang dimilikinya saat
ini,
suatu hari nanti, dia ingin menjadi penari bertaraf
internasional. Dengan kemampuannya, dia bisa
melanglang buana ke Rusia, China, Inggris, Amerika
Serikat, Jepang, serta ditonton oleh ribuan penonton.
Suatu hari, kotanya dikunjungi seorang pakar tari yang
berasal dari luar negara. Pakar ini sangatlah hebat. Lewat
tangan dinginnya, telah banyak penari-penari kelas dunia
lahir. Gadis muda ini ingin sekali unjuk diri di depan sang
pakar tersebut, malah jika bisa, menjadi muridnya.
Akhirnya kesempatan itu datang juga. Si gadis muda
menemui sang pakar di belakang panggung.
Si gadis muda bertanya, “Tuan, saya ingin sekali menjadi
penari kelas dunia. Apakah tuan punya waktu untuk
menilai saya menari? Saya ingin tahu pendapat tuan
tentang tarian saya.” “Oke, menarilah di depan saya
selama 10 menit,” jawab sang pakar.
Belum lagi 10 menit berlalu, sang pakar berdiri dari kursi,
lalu pergi meninggalkan si gadis muda, tanpa
mengucapkan sepatah kata pun. Sang gadis bengong.
Betapa hancur si gadis melihat sikap sang pakar. Dia
berlari keluar, mencari sang pakar. Nihil. Pulang ke
rumah, dia menangis sepuas-puasnya. Dia menjadi
benci terhadap dirinya sendiri. Ternyata tarian yang
selama ini dia bangga-banggakan tidak ada maknanya di
hadapan sang pakar. Kemudian dia ambil sepatu tarinya,
lalu dilemparkan ke dalam gudang.
Sejak saat itu, dia bersumpah tidak akan menari lagi.
Puluhan tahun berlalu. Sang gadis kini telah menjadi ibu
dengan tiga orang anak. Suaminya telah meninggal.
Untuk menghidupi keluarganya, dia bekerja menjadi
pelayan di sebuah kedai.
Suatu hari, ada sebuah pagelaran tari kolosal yang
diadakan di kota itu. Sebuah pertunjukan yang
mengundang pakar tari dari berbagai penjuru dunia. Tak
ketinggalan, sang pakar tari kembali hadir. Si ibu muda
dengan tiga anaknya juga datang ke pagelaran tari
tersebut. Dia tidak dapat melupakan masa lalunya. Dan
berharap dapat berjumpa dengan sang pakar kembali.
Selesai acara, ibu ini membawa ketiga anaknya ke
belakang panggung, mencari sang pakar. Sang pakar
masih mengenali ibu muda ini, dan kemudian mereka
bercerita secara akrab. Si ibu bertanya, “Tuan, ada satu
pertanyaan yang terpendam bertahun-tahun di hati saya
tentang penampilan saya sewaktu menari di hadapan
tuan.
Sebegitu buruknya-kah penampilan saya saat itu,
sehingga tuan terus pergi meninggalkan saya, tanpa
berkata sepatah kata pun?” “Oh ya, saya ingat peristiwa
itu. Terus terang, saya belum pernah melihat tarian
seindah yang kamu lakukan waktu itu. Saya rasa kamu
akan menjadi penari kelas dunia. Saya malah kaget
begitu mengetahui kamu tiba-tiba berhenti dari dunia
tari,” jawab sang pakar.
Si ibu muda sangat terkejut mendengar jawapan sang
pakar. “Ini tidak adil,” seru si ibu muda dalam hati. “Sikap
tuan telah mencuri semua impian saya. Kalau memang
tarian saya bagus, mengapa tuan meninggalkan saya
begitu saja ketika saya baru menari. Tuan seharusnya
memuji saya, dan bukan mengacuhkan saya begitu saja.
Jika tidak, pasti sekarang saya sudah menjadi penari
bertaraf dunia. Bukan hanya menjadi pelayan kedai.” ujar
ibu muda dengan gelegak kecewa yang mendalam.
“Tidak …. tidak, saya rasa telah berbuat yang sepatutnya.
Anda tidak semestinya minum anggur satu tong untuk
membuktikan anggur itu enak. Demikian juga saya. Saya
tidak harus menonton Anda 10 menit untuk
membuktikan tarian Anda bagus. Malam itu, saya sangat
lelah setelah pertunjukan pentas.
Maka saya tinggalkan Anda sejenak, untuk mengambil
kartu nama saya, dan berharap Anda mau menghubungi
saya lagi keesokan hari. Tapi Anda keburu pergi,” pakar
menjelaskan dengan runtut.
“Dan satu hal yang perlu Anda pahami, bahwa Anda
sepatutnya fokus pada impian Anda, bukan pada ucapan
atau tindakan saya.” “Dan pujian, kamu mengharapkan
pujian? Ah, waktu itu kamu sedang belajar.
Pujian itu seperti pedang bermata dua. Ada kalanya
memotivasi, namun bisa jadi melemahkanmu. Dan
faktanya, saya melihat bahwa sebagian besar pujian yang
diberikan pada saat seseorang sedang belajar, hanya
akan membuat dirinya puas dan pertumbuhannya
berhenti.
Lagipula, pujian itu seharusnya datang dari keinginan
saya sendiri. Anda tidak sewajarnya meminta pujian dari
orang lain.” “Anda lihat, ini sebenarnya hanyalah
masalah
remeh. Seandainya Anda pada waktu itu tidak
menghiraukan apa yang terjadi dan tetap menari,
mungkin hari ini Anda sudah menjadi penari kelas
dunia.” “Mungkin Anda sakit hati pada waktu itu, tapi
sakit hati Anda akan cepat hilang setelah Anda berlatih
kembali.
Tapi sakit hati karena penyesalan Anda hari ini, tidak
mungkin hilang selama-lamanya.”
Demikian kisah penuh hikmah tersebut. Bisa jadi, pencuri
impian sesungguhnya adalah diri kita sendiri, yang
mencap “tidak bisa” dalam alam bawah sadar kita.